Admin
17 April 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Penempatan Gedung Kejaksaan Negeri Blora masih menunggu proses penyerahan hibah. Proyek dengan anggaran Rp 7,8 miliar ini, akan tahun ini akan ditambah Rp 1 miliar untuk pembangunan interior. Kasi Intel Kejari Blora Jatmiko menyebut pihaknya tak bisa memberikan banyak pernyataan terkait alasan belum digunakannya gedung yang sudah dibangun dengan menelan anggaran besar itu. ”Kami belum bisa berstatement,” tuturnya.
Pihaknya menambahkan sampai sejauh ini gedung tersebut belum diserahterimakan. Sehingga pihaknya belum bisa menempati. “Memang belum ada penyerahan om dari pemkab,” jelasnya. Kepala Bidang Bangunan Gedung Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Mohamad Arif Hidayat menyebut 2025 ini hibah pembangunan gedung Kejari kembali berlanjut. “Tahun ini ada lanjutan pembangunan lantai 2 gedung kejaksaan,” paparnya.
Menurutnya anggaran pembangunan kali ini tidak sebanyak sebelumnya. Namun angkanya tetap di kisaran milyaran. “Anggarannya Rp 1 miliar,” tuturnya. Anggaran itu akan digunakan untuk membangun lantai dua. Terutama untuk interior. “Belum ada plafon, dinding ruangan, sanitasi air, listrik, cat, granit dan lain-lain,” imbuhnya. Menurutnya hibah tersebut adalah permintaan APH tersebut. Semula ada proposal masuk. Sebenarnya pembangunan sarana APH selalu dari pusat. Sebab Kejari merupakan instansi vertikal. Namun bisa jadi karena tak mumpuni secara anggaran, sehingga pembangunan diajukan ke pemerintah daerah. “Pembangunan ini juga mendorong sinergitas antar lintas sektor,” ungkapnya.