Admin
09 April 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Misteri siapa pelaku yang tega membuang bayi laki-laki di semak hutan jati, Desa Semanggi, Kecamatan Jepon, Kabupaten Blora, masih belum terungkap. Sudah lima hari sejak peristiwa itu terjadi pada Jumat (4/4/2025), pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku. Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto, saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, Selasa (8/4/2025), mengatakan bahwa penyelidikan masih terus berjalan."Belum mas, masih dalam proses penyelidikan dan pencarian pelaku," ungkapnya.
Sementara itu, bayi laki-laki yang sempat menghebohkan warga karena ditemukan dalam kondisi mengenaskan, kini dalam keadaan sehat dan masih dirawat di RSUD dr R Soetijono Blora. "Bayi sekarang masih dirawat di RSUD Blora. Dalam pantauan dari Satreskrim Polres Blora dan Dinsos Kabupaten Blora, kondisinya sehat sampai hari ini," tambah AKBP Wawan.
Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang penggembala sapi yang melintas di kawasan hutan jati, sekitar pukul 10.00 WIB. Saat ditemukan, bayi malang itu dalam kondisi tanpa sehelai kain pun, dengan ari-ari masih menempel di tubuhnya. Lebih memilukan, tubuhnya sudah dikerubuti semut, hingga menyebabkan luka bintik merah pada pipinya. Setelah kejadian itu dilaporkan ke aparat Perhutani dan Polsek Jepon, bayi segera dievakuasi ke RSUD dr R Soetijono Blora untuk mendapatkan perawatan medis. Polisi kini masih terus menelusuri petunjuk dan meminta masyarakat yang memiliki informasi agar segera melapor.