Admin
27 Maret 2025
KEJAKSAAN NEGERI JEPARA
Jepara, 26 Maret 2025 – Bertempat di Pondok Makan "Numan" Jl. Raya Lingkar Mulyoharjo Bangsri, telah berlangsung Diskusi Politik bagi Masyarakat dengan tema "Mewujudkan Jepara Mulus Religius guna Mengeliminir Kriminalitas dan Cipta Kondisi Menuju Produktivitas". Acara yang dihadiri sekitar 50 peserta ini diisi oleh berbagai tokoh, termasuk unsur pemerintahan, DPRD, serta tokoh pemuda dan masyarakat Jepara.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Wakil Ketua DPRD Jepara dari Fraksi PDIP Drs. Junarso, Wakil Ketua DPRD Jepara dari Fraksi NasDem Pratikno, Plh. Kepala Bakesbangpol Jepara Budi Prisulistyono, S.Si., M.Si., Kasi Intelijen Kejari Jepara Juniardi Windraswara, S.H., M.H., serta Plh. Kabid Ormas Bakesbangpol Jepara Ikrar Setiya Dinata, S.E. Diskusi ini membahas berbagai aspek pembangunan dan keamanan daerah.
Dalam pemaparannya, Plh. Kepala Bakesbangpol Jepara Budi Prisulistyono menyoroti visi dan misi "OTW Jepara Mulus" yang diusung Bupati dan Wakil Bupati Jepara. Program ini tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga peningkatan kualitas sumber daya manusia serta penguatan nilai-nilai religius di masyarakat. Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas dan kondusifitas wilayah.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jepara Drs. Junarso menegaskan pentingnya dukungan masyarakat terhadap kepemimpinan daerah yang baru, dengan menciptakan lingkungan yang harmonis dan produktif. Senada dengan hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Jepara dari Fraksi NasDem, Pratikno, mengingatkan pentingnya kedewasaan dalam berdemokrasi dan mendukung program pembangunan daerah.
Dari sisi penegakan hukum, Kasi Intelijen Kejari Jepara, Juniardi Windraswara, S.H., M.H., menyampaikan peran Kejaksaan dalam mendukung program "100 Hari OTW Jepara Mulus". Kejari Jepara akan memberikan pendampingan hukum, mengawasi penggunaan anggaran, serta menindaklanjuti indikasi pelanggaran hukum guna memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan program pemerintah daerah.
Diskusi berlangsung interaktif dengan berbagai masukan dari masyarakat terkait upaya peningkatan kesejahteraan, pengentasan kriminalitas, serta pembangunan Jepara yang lebih baik.