Admin
25 Maret 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Pemerintah Kabupaten Blora memastikan ketersediaan pasokan energi menjelang Idul Fitri 1446 H dengan mengajukan tambahan distribusi LPG 3 Kg ke PT Pertamina. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan masyarakat selama momen Lebaran.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop UKM) Kabupaten Blora, Kiswoyo, menyampaikan bahwa saat ini distribusi gas LPG bersubsidi masih berjalan lancar dengan alokasi harian mencapai 25.760 tabung.
”Sementara itu, untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan saat Lebaran, Pemkab Blora telah mengajukan tambahan 92.400 tabung ke PT Pertamina. Intinya stok barang aman, dan kenaikan harga cenderung stabil,” ungkapnya dalam Rakor Ekonomi, Keuangan, Industri, dan Perdagangan (EKUINDA) serta Kondusifitas Wilayah yang digelar di Setda Blora, Senin (24/3/2025).
Selain memastikan kelancaran distribusi energi, rapat koordinasi tersebut juga membahas tiga aspek utama jelang Lebaran, yaitu stabilitas harga kebutuhan pokok, kelancaran arus lalu lintas, dan keamanan wilayah.
Kiswoyo juga menegaskan bahwa stok bahan pokok hingga BBM dalam kondisi aman sejak awal Maret. Namun, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, di antaranya cabai merah yang naik menjadi Rp30.000/Kg, bawang putih Rp40.000/Kg, dan bawang merah Rp43.000/Kg. Sementara itu, harga telur ayam dan cabai rawit justru mengalami penurunan.
Dengan adanya pengajuan tambahan LPG 3 Kg ini, Pemkab Blora berharap tidak terjadi kelangkaan saat Lebaran sehingga masyarakat tetap dapat menjalankan ibadah dan aktivitas dengan nyaman.