Bupati Bakal Bawa Materi Potensi Blora saat Retret Kepala Daerah se-Indonesia

Saat agenda retret atau pembekalan orientasi kepala daerah
selama delapan hari di Magelang, Bupati Arief Rohman dan Wakil Bupati Sri Setyorini bakal persiapkan materi data potensi Blora. Selain itu, petakan kebutuhan pembangunan daerah agar selaras dengan program pemerintah pusat.

’’Termasuk menyiapkan materi tentang potensi Blora. Jaga-jaga bila nanti dibahas saat pembekalan, sekaligus memetakan kebutuhan pembangunan Blora agar nanti bisa diselaraskan dengan program pusat,” ungkap Arief Rohman.

Selain itu, lanjut Arief, beberapa hal kebutuhan pribadi seperti menjaga kesehatan tubuh, menjaga pola makan, dan menyiapkan baju yang bakal digunakan selama pembekalan. Nantinya, pembekalan bakal diikuti seluruh kepala daerah se-Indonesia.

’’Ini sejarah baru ya, karena baru kali ini Bupati dilantik oleh Presiden serentak, 500 orang lebih,” terangnya. Dia mengemukakan, sebelumnya juga telah dilakukan zoom meeting persiapan pelantikan sekaligus retret yang diadakan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Tanpa sepeser pun anggaran dari daerah, semuanya dibiayai APBN. 

Sedangkan, ketika ditanya berangkat bersama Wakil Bupati Sri Setyorini, menurutnya baru akan ikut retret pada hari terakhir pada 28 Februari. Sekaligus penutupan pengarahan dari Presiden Prabowo Subianto.

’’Saat ini, Bu Wakil Bupati sudah di Jakarta. Malam nanti saya juga ke sana karena 18 Februari ada gladi kotor dan 19 Februari gladi resiknya di Istana Negara,” katanya. Setelah pelantikan pada 20 Februari selesai, Arief akan langsung meluncur ke Magelang untuk ikut pembekalan.

Ia juga mengatakan, untuk pembangunan daerah, pada tes kesehatan lalu telah berjumpa dengan Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro dan Ngawi terpilih. Pertemuan itu menjadi kesempatan untuk membahas rencana pengembangan kawasan Cepu Raya.