Admin
01 Desember 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora meraih penghargaan Kabupaten Terbaik dalam ajang Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Tahun 2025. Penyerahan penghargaan ini berlangsung dalam Forum Nasional Evaluasi Program Kesehatan yang digelar di Bekasi, Jawa Barat selama tiga hari, Rabu-Jumat, 26-28 November 2025 lalu. Subkoordinator Seksi Promkesda Dinas Kesehatan Daerah (Dinkesda) Blora, Nanik Sri Mulyaningsih menyebut pemerintah pusat menilai Blora berhasil menunjukkan kinerja unggul dalam pemanfaatan dana BOK, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, hingga pelaporan. la menegaskan seluruh tahapan dinilai efektif, akuntabel, serta berdampak nyata pada peningkatan layanan dasar kesehatan. "Indikator yang mengantarkan Blora menjadi daerah terbaik antara lain optimalisasi perencanaan dan penyerapan anggaran di seluruh puskesmas,” ujarnya, Minggu, 30 November 2025.
Tak hanya itu, ia menyebut ada peningkatan capaian program prioritas seperti imunisasi dasar lengkap, layanan kesehatan maternal, percepatan penurunan stunting, serta pemerataan kegiatan promotif dan preventif hingga tingkat desa dan kelurahan. Lebih lanjut, menurutnya kualitas pelaporan kegiatan yang transparan dan tepat waktu telah sesuai standar Kementerian Kesehatan, serta penguatan kolaborasi lintas sektor termasuk dukungan pemerintah desa dan kader kesehatan menjadi aspek penting dalam penilaian penghargaan tersebut. "Aspek penting penilaian lainnya adalah pelaporan, kolaborasi lintas sektor hingga dukungan pemdes," tuturnya.
Nanik menyampaikan apresiasi kepada seluruh tenaga kesehatan di Blora. Pasalnya tanpa kolaborasi itu penilaian terbaik tidak bisa dicapai. "Penghargaan ini kami persembahkan untuk seluruh tenaga kesehatan, mulai dari puskesmas, bidan desa, hingga kader Posyandu. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat," katanya. Sebagai informasi tambahan, Forum Nasional Evaluasi Program Kesehatan itu mengundang sekitar 800 peserta dari berbagai Dinas Kesehatan Provinsi se-Indonesia, termasuk kabupaten/kota terpilih dan jejaring Labkesmas, dalam kegiatan Rapat Koordinasi Teknis Kesehatan Primer dan Komunitas 2025 yang mengusung tema "Mewujudkan Akses Pelayanan Kesehatan Primer dan Labkesmas Berkualitas".