Admin
25 November 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Rembug Ikatan Alumni Universitas Darul Ulum Jombang (IKA UNDAR) Jawa Tengah digelar di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora, Minggu (23/11/2025). Suasana pertemuan berjalan cair dengan sesi diskusi dan silaturahmi para alumni. Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Blora Dr. H. Arief Rohman, Ketua IKA UNDAR Pusat Dr. Kadi Sukarna, serta sekitar 60 alumni dari sejumlah daerah di Jawa Tengah. Selain temu kangen, forum ini juga mengagendakan pemilihan Ketua IKA UNDAR Jawa Tengah. Dalam proses yang berlangsung singkat, peserta yang hadir sepakat menunjuk Dr. H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., sebagai ketua baru untuk periode 2026–2031. Penetapan dilakukan secara aklamasi setelah tak ada nama lain yang diajukan.
Arief menyampaikan terima kasih atas mandat tersebut. Ia menekankan pentingnya memperkuat jaringan alumni agar lebih bermanfaat bagi anggota maupun kampus. “Kita perlu pendataan yang jelas mengenai sebaran alumni UNDAR di Jawa Tengah. Dengan peta alumni yang baik, kita bisa mengoptimalkan potensi yang ada, mulai dari bidang sosial hingga pengembangan ekonomi,” ujar Bupati. Gus Arief juga menyoroti peran alumni dalam menjaga daya saing almamater. Menurutnya, kontribusi lulusan menjadi kunci bagi keberlanjutan kampus di tengah kompetisi pendidikan yang makin ketat. “Alumni adalah kekuatan. Di banyak kampus besar, alumni terbukti mampu menghidupkan dan memajukan almamaternya. UNDAR juga harus menuju ke sana,” tambahnya.
Ketua IKA UNDAR Pusat, Dr. Kadi Sukarna, dalam kesempatan yang sama menekankan perlunya lembaga pendidikan dan alumni berjalan beriringan. Ia menilai kampus tak hanya menjadi pusat pendidikan, tetapi juga peran strategis dalam memberi arahan bagi sekolah-sekolah di daerah. Setiap tahun, kata dia, sekolah membutuhkan pembaruan agar bisa menyesuaikan dengan perkembangan pendidikan. Karena itu, ia mendorong agar kampus UNDAR bisa menjadi rujukan. “Nantinya perwakilan yang hadir bisa ikut berkontribusi memberikan maklumat. Kita bahas bersama bagaimana arah kampus ke depan,” ujarnya.
Ia juga menggarisbawahi bahwa IKA UNDAR Jawa Tengah memiliki basis anggota besar. Namun, menyatukan alumni dalam satu wadah bukan tugas mudah. Meski demikian, ia bersyukur semakin banyak alumni yang kembali aktif, bahkan ada yang kini menjabat kepala daerah dan pejabat publik. “Alhamdulillah, teman-teman alumni ini semakin banyak yang berkiprah. Ada yang jadi bupati, pejabat daerah, dan berkontribusi di berbagai bidang,” katanya. Acara ditutup dengan pemberian santunan kepada anak yatim, dilanjutkan pembahasan rencana kerja dan komitmen memperkuat organisasi IKA UNDAR Jawa Tengah. Para alumni berharap kepemimpinan baru membawa aktivitas yang lebih produktif dan memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat.