Admin
23 September 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
"Mestinya kan nol pembangunan dari Dukuh Ngelo Desa Pelem yang terhubung langsung dengan jalan provinsi," ujar Pandi, warga setempat. Menurutnya, kondisi jalan yang membelah desanya saat ini mengalami kerusakan cukup parah. Apalagi saat musim hujan tiba, jalanan berbatu, berlubang dan berlumpur sangat menyulitkan warga untuk beraktivitas. "Permintaan kami kepada Pak Bupati tidak muluk-muluk, Tolong segera diselesaikan jalur ini agar kami bisa merasakan juga jalan mulus seperti warga desa lainnya. Tolong prioritaskan jalan kami ini," ungkapnya. la juga meminta agar anggota dewan, PU dan bupati untuk turun lapangan melihat kondisi jalan yang dinilai semakin parah. "Jika tidak diperbaiki bisa semakin hancur jalan ini. Bahkan kalau hujan bisa ditanami padi," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Pelem, Suyoto membenarkan kondisi jalan yang memang rusak parah. "Hampir disetiap acara saya pasti ditanya oleh warga, kapan jalan ini akan diperbaiki. Kami pun sudah berusaha dan memang tahun ini belum ada hasilnya," ujar Suyoto, Senin, 22 September 2025. Suyoto menjelaskan, untuk pembangunan rigid beton tahun ini hanya ada 250 meter yang berada di titik Dukuh Kedung Glagah, Desa Pelem.“Mestinya kan nol pembangunan dari Dukuh Ngelo Desa Pelem yang terhubung langsung dengan jalan provinsi," ujar Pandi, warga setempat. Menurutnya, kondisi jalan yang membelah desanya saat ini mengalami kerusakan cukup parah. Apalagi saat musim hujan tiba, jalanan berbatu, berlubang dan berlumpur sangat menyulitkan warga untuk beraktivitas. “Permintaan kami kepada Pak Bupati tidak muluk-muluk, Tolong segera diselesaikan jalur ini agar kami bisa merasakan juga jalan mulus seperti warga desa lainnya. Tolong prioritaskan jalan kami ini,” ungkapnya. la juga meminta agar anggota dewan, PU dan bupati untuk turun lapangan melihat kondisi jalan yang dinilai semakin parah. “Jika tidak diperbaiki bisa semakin hancur jalan ini. Bahkan kalau hujan bisa ditanami padi,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala Desa Pelem, Suyoto membenarkan kondisi jalan yang memang rusak parah “Hampir disetiap acara saya pasti ditanya oleh warga, kapan jalan ini akan diperbaiki. Kami pun sudah berusaha dan memang tahun ini belum ada hasilnya," ujar Suyoto, Senin, 22 September 2025. Suyoto menjelaskan, untuk pembangunan rigid beton tahun ini hanya ada 250 meter yang berada di titik Dukuh Kedung Glagah, Desa Pelem.