Admin
19 September 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Berdiri pada 2017, Prestasi gemilang terus diraih oleh Perpustakaan Lentera Desa Balong. Baru-baru ini, mewakili Jawa Tengah untuk maju dalam kejuaraan perpustakaan terbaik tingkat nasional. Perpustakaan Lentera dibentuk pertama kali oleh Mbah Kasdi, pemilik lahan yang mempunyai pondok baca yang dinamakan Taman Baca (Manca) yang bertempat di tepi Jl Seso-Sayuran. Saat itu, Desa Balong dipimpin oleh Nyomo Kepala Desa Balong. Sosok kepala desa yang mementingkan literasi untuk warga dan anak-anak desa. Nyomo mempunyai kedekatan dengan salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Blora Jayadi dan Kepala Dinas Perpustakaan Blora saat itu.
Ia meminta aspirasi dan dukungan untuk mendirikan gedung perpustakaan. Akhirnya, aspirasi didengar dan berdirilah Perpustakaan Lentera dengan luas 9x6 yang dibangun didepan kantor Pemerintah Desa Balong. “Filosofi lentera ini diambil sebagai wujud lilin yang dapat menerangi dengan terang dan jelas masa depan bangsa. Setelah dibangun, akhirnya kami komunikasi dengan pemilik taman baca untuk mengambil buku yang dapat bermanfaat,” jelasnya. Ia menyampaikan, setelah pembangunan perpustakaan ada support dari Dinas Perpustakaan dengan menghibahkan rak dan buku. Sebagai wujud asli perpustakaan desa, Nyomo menyampaikan keterlibatan anggaran desa untuk membiayai pengelolaan perpustakaan. “Perbedaan kami dengan perpustakaan desa lain yakni APBDes kami ambilkan untuk pengelolaan perpustakaan. Setiap tahun kami anggarkan Rp 5 juta dari APBDes, dan honor pengelola,” ujarnya.
Saat 2019, Perpustakaan Lentera ditunjuk untuk mengikuti lomba perpustakaan desa terbaik. Pada 2020, Perpustakaan Lentera mendapat akreditasi A. Mendapatkan penilaian baik karena buku yang ada mampu menjawab semua persoalan di Desa Balong. Mulai dari pertanian, perkebunan, dan sosial masyarakat. “Setelah mendapat akreditasi, pada 2021 kami berhasil juara kembali di tingkat kabupaten. Dilanjutkan mewakili Kabupaten Blora dalam penilaian Perpustakaan Terbaik tingkat Provinsi Jawa Tengah,” ucapnya. Pada tahun yang sama, Perpustakaan Lentera berhasil menyabet juara harapan III pada kejuaraan perpustakaan desa terbaik tingkat Jawa Tengah. Saat itu, berbagai bantuan dan dukungan untuk memperbaiki kualitas perpustakaan. “Tahun 2022 kami berhasil menjadi juara III terbaik di Jawa Tengah dan membersamai Wonosobo serta Magelang maju dalam kompetisi Perpustakaan Terbaik Tingkat Nasional. Kami ingin perpustakaan yang menjadi kebanggaan ini dapat memberikan manfaat untuk semua masyarakat,” tuturnya.