Minimarket di Randublatung Blora Dibobol Maling, Rokok Senilai Rp21 Juta Raib

Sebuah minimarket di Jalan Raya Randublatung- Cepu, tepatnya di Dukuh Peting, Desa Kutukan, Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora, dibobol maling. Pelaku sempat ingin menguras uang di dalam mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di minimarket itu, namun gagal. Peristiwa itu diketahui pertama kali karyawan minimarket saat hendak membuka toko pada Selasa (16/9/2025) sekira pukul 06.30. "Baru diketahui saat karyawan mau membuka toko," kata Kapolsek Randublatung, Iptu Sugiyanto. Setelah mendapat laporan dugaan pencurian itu, pihak kepolisian ke lokasi untuk melakukan penyelidikan sekaligus olah TKP. "Berdasarkan olah TKP bersama Resmob Polres Blora, pelaku masuk dengan merusak atap plafon minimarket bagian belakang. Pelaku kemungkinan masuk dan keluar lewat situ. Itu dikarenakan kondisinya rusak, seperti sobek," jelasnya.

Setelah masuk ke minimarket, pelaku hendak menguras uang di mesin ATM di minimarket, namun gagal. "Untuk mesin ATM dalam keadaan rusak. Diduga dirusak oleh pelaku yang bermaksud mengambil uang di dalam mesin ATM, akan tetapi tidak berhasil mengambilnya. Karena kemungkinan membuka plas bajanya tidak bisa dicongkel. Jadi uangnya tidak berhasil diambil pelaku," jelasnya. Tak ingin membawa tangan kosong, pelaku mencuri beberapa rokok di etalase minimarket. "Tadi ketika dicek, barang yang hilang itu rokok. Rokok yang berada di etalase belakang kasir, habis semua. Saat dikalkulasi itu, karena dari berbagai macam merek, total kerugian mencapai sekira Rp21 juta, Untuk brangkas uang di minimarket, masih aman," jelasnya. Atas kejadian itu, saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait aksi dugaan pencurian di minimarket tersebut. Polisi juga telah menyita beberapa barang bukti dari lokasi kejadian untuk mengungkap pelaku pencurian tersebut. "Barang yang kami sita ada pecahan atap plafon, 1 rekaman CCTV, pecahan mesin ATM yang rusak, gunting, potongan kabel, 1 bungkus rokok merek Camel yang tercecer," jelasnya.