Admin
09 September 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Memanfaatkan lahan seluas 5.000 meter persegi, Jovita memantapkan perkebunan melon miliknya sebagai agrowisata.
Kebun yang berdiri di tengah kota, tepatnya di depan Gedung Kejaksaan Negeri Blora, itu telah berdiri enam greenhouse yang berisi komoditas berbeda-beda.
Namun, buah melon yang jadi komoditas utamanya. Sebagai pemilik kebun yang memanfaatkan lahan sempit di tengah kota, Jovita menyebut ini merupakan dukungan untuk kabupaten Blora supaya dikenal sebagai daerah penghasil buah.
ovita mengaku tak menyangka antusiasme masyarakat Blora begitu tinggi. ‘’Greenhouse ini dalam waktu singkat sudah bisa menjual 75 persen buah melon. Hampir ludes,’’ terangnya.
Dengan konsep pertanian modern yang menggunakan metode greenhouse, menjadikan kebun ini tampak berbeda dan segar di tengah kota.
Indah Yuniatik, salah satu pengunjung, merasa sangat senang bisa merasakan pengalaman memetik melon secara langsung.
‘’Saya beli empat buah melon untuk dikonsumsi bersama keluarga di rumah,’’ ucapnya. Ia juga menyebut harga melon dari kebun tersebut sangat terjangkau, yakni sekitar Rp35 ribu per kilogram.
“Murah di sini. Apalagi fresh langsung dari kebunnya. Cocok buat wisata kalau pas libur kerja begini.” jelasnya.