Admin
01 Agustus 2025
KEJAKSAAN NEGERI BLORA
Bupati Blora, Arif Rahman, meminta seluruh kepala dinas (kadin) untuk mengevaluasi pegawainya yang tidak ramah saat memberi pelayanan kepada masyarakat.
Jika ditemukan ada pegawai yang tidak ramah kepada masyarakat, kepala dinas diminta tegas memberi peringatan, bahkan memberi tindakan. "Saya tidak ada urusan, Saya tidak minta apa-apa, tolong ramah kepada masyarakat saat memberikan pelayanan," ucap Arief saat menghadiri sosialisasi kerja sama BPJS Kesehatan dengan RSUD Samin Surosentiko Randublatung, Blora, pada Kamis, 31 Juli 2025.
Arief juga meminta agar kepala dinas mencatat dan melaporkan hasil evaluasi kepada dirinya. "Jika perlu saya akan membuka hotline khusus untuk melaporkan pegawai yang tidak ramah, khususnya pelayanan di rumah sakit,” katanya. la menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora sudah bekerja keras untuk mengangkat tenaga honorer menjadi aparatur sipil negara (ASN) dengan skema PPPK maupun PNS. Jika tidak diimbangi dengan kinerja yang baik, pihaknya akan mengambil tindakan tegas. “Biasanya kalau sudah diangkat mulai ndableg (tidak peduli),” katanya. la menyebut, beban APBD Blora untuk belanja pegawai cukup besar, yakni mencapai kurang lebih Rp 1 triliun rupiah. Oleh karena itu, ia meminta setiap pegawai organisasi perangkat daerah (OPD) mengimbanginya dengan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Jenengan tahu karyawan Alfa dan Indomaret, apa yang dilakukan, hanya satu, tersenyum. Sambut masyarakat dengan lembut dan tersenyum," pungkasnya.