Keren, Peserta Festival Blora Inovasi Kreasikan Alat Pembangkit Listrik Hibrid untuk Dukung Desa Wisata Bangowan

Para peserta Festival Blora Inovasi (FBI) tunjukkan karya-karya keren. Dari kategori peserta umum, ada kreasi luar biasa. Yakni berupa alat pembangkit listrik hibrid yang difungsikan untuk memenuhi kebutuhan listrik di Desa Wisata Bangowan. Alat itu bernama panel surya di Desa Bangowan hibrid dengan pembangkit listrik tenaga bayu (Panas Bang Bayu). Temuan dari Eva Hertnacahyani Heraprastanti.

Menurut Eva Hertnacahyani Heraprastanti, Panas Bang Bayu difungsikan menghasilkan tambahan sumber listrik yang memadai untuk mendukung penyediaan energi listrik selain dari PLN, yang diperoleh dari pembangkit listrik tenaga bayu (Turbin Angin Archimedes) dan pembangkit listrik tenaga surya. "Inovasi tersebut merupakan pengembangan lanjutan dari karya tahun lalu," katanya. Yang sempat menjadi juara 2 di ajang yang sama. 

Berdasarkan data energi yang dicatat, alat tersebut mampu menghasilkan energi rerata turbin angin 44.19 Wh per hari. Dan energi panel surya 708 Wh per hari. "Kapasitas ini mencukupi untuk menjalankan pompa air 0.5 Hp (350W) selama 1–1.5 jam per hari," tuturnya. Selain itu juga digunakan untuk menyalakan lampu di area wisata. Dengan total beban 30 W selama malam hari. 

Selain inovasi itu, peserta kategori umum lainnya juga unjuk gigi dengan karya inovatif lain. Seperti Si Penyu. Yakni inovasi alat penyambut penghitung pengunjung otomatis yang berguna untuk tempat wisata. Inovasi peralatan unik lain seperti Solar Care. Yakni sistem pemantau kebersihan panel surya. Kemudian Heal dan Balance Cherry Leaf Tea, yakni olahan dari daun kresen yang dijadikan teh. Berguna untuk mendukung proses penyembuhan pasca persalinan. 

Ada juga inovasi tentang kegiatan berbasis sosial. Yakni semacam ruang belajar alternatif untuk anak-anak. Bernama Rumah Belajar Karangjati (Rubik). Dari bidang makanan dan olahan ada berbagai macam. Seperti jamu siap saji dari kunyit, hingga kacang telur dari daun kresen. Sementara inovasi lain dari bidang program pembelajaran juga ada. Seperti Robomedia Spensa, yakni program pembelajaran robotik dan multimedia di SMP Negeri 1 Blora. Kemudian Pelitanusa, yakni penguatan literasi dan numerasi. Yang juga berasal dari guru-guru SMP N 1 Blora.