Pedagang Keluhkan Kebijakan e-Parkir di GOR Mustika Blora, Omzet Turun 50 Persen, Minta Dievaluasi

Pedagang yang berjualan di area GOR Mustika Blora mengeluh karena mengalami penurunan omzet. Hal itu imbas penerapan sistem parkir elektronik atau e Parkir, saat masuk dan keluar ke GOR Mustika Blora. Adapun untuk biaya parkir sekali masuk, motor Rp 2.000 dan mobil Rp 4.000 per sekali masuk. Salah seorang pedagang, Diki, mengatakan penurunan omzet mencapai 50 persen. Bahkan Diki khawatir penurunan omzet akan terus terjadi. "Menurun 50 persen mas, sebelum ada e Parkir itu omzet kotor bisa Rp 500 ribu per hari, tetapi semenjak penerapan e Parkir hanya Rp 200 ribu sampai Rp 250 ribu perhari, dan terus menurun," tuturnya, Jumat (13/6/2025). Menurut Diki, penurunan omzet ini terjadi karena sistem e-parkir membuat jumlah pengunjung GOR Mustika berkurang signifikan.  Dampaknya, daya beli masyarakat yang datang ke area tersebut ikut menurun, secara langsung memukul pendapatan para pedagang. Para pedagang sangat berharap pemerintah daerah segera mengevaluasi kebijakan e-parkir ini. "Ya harapannya kebijakan e Parkir dievaluasi, karena merugikan pedagang," terangnya. Diki mengatakan pedagang lain juga mengeluhkan hal serupa. Mereka menginginkan adanya solusi agar GOR Mustika bisa kembali ramai dikunjungi dan omzet penjualan mereka bisa kembali meningkat seperti sedia kala.