Ratusan Koper Calon Jemaah Haji Asal Blora Sudah Dikirimkan ke Embarkasi Solo

Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Blora mengirimkan ratusan koper milik calon jemaah haji ke Embarkasi Solo, Sabtu (17/5/2025). Sebelumnya, koper calon jemaah haji itu terlebih dahulu dikumpulkan ke kantor Kemenag Blora kemarin, Jumat (16/5/2025). Plt Kasi Haji dan Umroh Kemenag Blora, Majid, mengatakan ratusan koper milik calon jemaah haji itu sudah dikirimkan ke Solo dengan menggunakan armada truk. "Koper sudah diberangkatkan ke Solo tadi pagi, dengan menggunakan 4 truk," katanya, Sabtu (17/5/2025). Lebih lanjut, Majid menyampaikan nantinya ketika sampai di Embarkasi Solo, koper para jemaah bakal diperiksa lagi. Pasalnya, ada beberapa ketentuan terkait koper yang dibawa calon jemaah haji. Di antaranya, muatan koper maksimal 35 kilogram. "Untuk muatan tidak boleh lebih dari 35 kg, nanti kalau lebih di Embarkasi harus diambil, apa yang perlu diambil, jadi harus disesuaikan," terangnya. Selain itu, menurut Majid, ada beberapa barang yang tidak boleh dimasukkan dalam koper. "Nanti ada pemeriksaan khusus, kalau itu tidak diizinkan petugas, itu nanti akan diambil. Makanya nanti di Embarkasi itu banyak barang-barang yang dikeluarkan dari koper jamaah. Biasanya minyak itu tidak boleh, terus powerbank tidak boleh, terus kipas tangan yang agak besar juga tidak boleh, uang juga tidak boleh, nanti kan pakai alat detektor, akan ketahuan semua, apa yang tidak boleh nanti pasti akan bunyi," jelasnya. Majid menegaskan bahwa Kemenag telah memberikan imbauan dan pemahaman terkait ketentuan isi koper yang boleh dibawa. "Kami dari Kemenag sudah memberi imbauan, jemaah jangan membawa barang-barang yang dilarang di koper," paparnya. Sebagai informasi, Majid menyampaikan calon jemaah haji asal Blora terdiri dari kloter 57 dan Kloter 58. Rinciannya, kloter 57, calon jemaah haji berjumlah 221 jemaah dan 3 petugas dari Blora. Sementara, kloter 58, calon jemaah haji berjumlah 353 jemaah dan 7 petugas dari Blora.