Perbaikan Jalan Longsor di Jembatan Kalirejo Blora Dimulai, Arus Lalu Lintas Dialihkan

Jalan longsor yang terjadi di kawasan jembatan Kalirejo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, mulai diperbaiki. Pasalnya jalan longsor itu pada Minggu (15/12/2024) lalu. Namun lima bulan berlalu baru diperbaiki. Jalan longsor itu terjadi persis di ujung sebelah barat jembatan Kalirejo. Pembatas jalan dan sebagian aspal juga tampak tergerus ke bawah.  Akibat jalan longsor itu, hanya separuh jalan atau jembatan yang bisa dilewati kendaraan, dan hanya cukup dilewati oleh kendaraan roda dua atau motor. Berdasarkan pantauan Tribunjateng, ada beberapa kendaraan seperti mobil yang hendak melintasi jembatan tersebut. Tetapi, lantaran jembatan tidak bisa dilewati akhirnya mereka kembali putar balik. Pelaksana Bina Marga Wilayah 1, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Blora, Slamet Setyo Hartono, mengatakan selama proses perbaikan jalan longsor, arus lalulintas dialihkan. "Arus lalulintas dari timur, ruas jalan Kamolan-Banjarejo, kita alihkan ke ruas jalan Mojowetan - Balong - Banjarejo. Kemudian kalau dari sisi barat, dari Ngawen-Karangtalun-Banjarejo, kita bisa mengalihkan dari Ngawen, mulai pertigaan Ngawen juga bisa, dari perempatan Karangtalun juga bisa," jelasnya, Kamis (15/5/2025). Lebih lanjut, Slamet menyampaikan sudah ada rambu-rambu yang dipasang, terkait pengalihan arus lalulintas. Hanya saja sebagian pengemudi mobil masih nekat hendak melintas, sehingga harus putar balik. "Kita sudah membuat rambu-rambu pengalihan jalan, di perempatan lampu merah Kamolan, kemudian di pertigaan pasar Mojowetan, kemudian dari arah barat itu di pertigaan Polsek Banjarejo, perempatan Karang Talun, dan pertigaan Ngawen. Rambu-rambu sudah kami pasang semua, tapi pengguna jalan terutama roda empat masih melanggar, padahal jembatan sementara nggak bisa dilewati," jelasnya. Slamet, menyampaikan untuk sementara tidak ada kendala dalam proses perbaikan jalan longsor tersebut. "Nggak ada kendala, kita berusaha secepat mungkin agar jalan bisa dilalui, agar masyarakat bisa nyaman, perkiraan satu bulan selesai," paparnya.